Usia Alam Semesta Tertulis Dalam Al Qur’an

https://supermilan.wordpress.com Usia Alam Semesta Tertulis Dalam Al Qur'an

Profesor Jean Claude Batelere bilang kalau umur semesta itu kisarannya ada di 18 milyar tahun. Sementara, Moh. Asadi dalam bukunya The Grand Unifying Theory of Everything menyatakan kalau umur alam semesta itu 17—20 milyar tahun.

Ditambah dengan teori NASA yang mengeluarkan data umur semesta itu ada di kisaran 12—18 milyar tahun. Ternyata perhitungan yang serupa telah tercantum dalam Al Qur’an. Perhitungannya :

1. Keberadaan alam dunia tidak lebih dari 1 hari. 

“Kami lebih mengetahui apa yang akan mereka katakan, ketika orang yang paling lurus jalannya mengatakan, ‘Kami tinggal (di dunia) tidak lebih dari sehari saja.’.”  (QS. Thaha ayat 104)

2. Sehari langit sama artinya dengan 1.000 tahun perhitungan manusia. 

“Dan mereka meminta kepadamu (Muhammad) agar adzab itu disegerakan, padahal Allah tidak akan menyalahi janji-Nya. Dan sesungguhnya di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu.” (QS. Al Hajj ayat 47)

3. Sehari kadarnya 50.000 tahun 

“Para malaikat dan Jibril naik, (menghadap) kepada Tuhan, dalam sehari setara dengan lima puluh ribu tahun.” (QS Ma’arij ayat 4)

– 

Bila 1 tahun manusia adalah 365 hari, maka sehari langit diperoleh : 365 * 50.000 * 1.000 * 1 diperoleh 18,25 milyar tahun! Sebuah perhitungan matematika yang sangat canggih!

Para ilmuwan dengan segala peralatan canggihnya dan ilmu ’tingginya’ berusaha menguak berapa umur semesta, ternyata sebenarnya di dalam Al Qur’an sudah tertera dengan begitu jelasnya tentang misteri itu.

Artikel : situslakalaka
Foto : al-hindi

Jual HDY Baby Diaper Bag @ http://TasBayi.JawaraShop.com

www.mylivesignature.com/signatures/85877/supermilan/a1928e8a96a55f7092e99c05bb990dff.png Widya Wicaksana
08180-800-6625
(021) 9550-6400
http://www.JawaraShop.com

Jasa Website Instant @ http://JawaraShop.com

10 tanggapan untuk “Usia Alam Semesta Tertulis Dalam Al Qur’an

  1. salah satu bukti jika Alqur’an itu dari Allah swt ,dan Muhammad saw tidak di ragukan lagi sebagai utusan Nya .

  2. Dalam kitab-kitab suci Hindu disebutkan bahwa alam semesta diciptakan, dimusnahkan, dan dibuat ulang menurut suatu siklus yang berputar abadi. Siklus tersebut disebut Kalpa atau masa seribu Yuga. Satu Kalpa sama dengan 4.320.000.000 tahun bagi manusia sedangkan bagi Brahma satu Kalpa sama dengan satu hari. Dalam kosmologi Hindu, alam semesta berlangsung selama satu Kalpa dan setelah itu dihancurkan oleh unsur api atau air. Pada saat itu, Brahma istirahat selama satu malam, yang lamanya sepanjang satu hari baginya. Proses itu disebut Pralaya (Katalismik) dan berulang-ulang selama seratus tahun bagi Brahma (311 Triliun tahun bagi manusia) yang merupakan umur Brahma.

    Menurut pandangan umat Hindu, alam semesta sedang berada pada tahun ke-51 bagi Brahma atau 155 Triliun tahun telah berlangsung semenjak Brahma lahir. Setelah Brahma melewati usianya yang ke-100, siklus yang baru dimulai lagi dan segala ciptaan yang sudah dimusnahkan diciptakan kembali. Proses ini merupakan siklus abadi yang terus berulang-ulang dan tak akan pernah berhenti.

    Masa hidup Brahma dibagi setiap satu siklus Mahayuga. Yuga terdiri dari empat bagian, yang mana dalam setiap bagian merupakan zaman yang memiliki karakter berbeda-beda. Mahayuga memiliki 71 Divisi, dan setiap divisi merupakan 14 Manvantara (1000) tahun. Setiap Mahayuga berlangsung 4.320.000 tahun. Manwantara adalah siklus Manu, leluhur manusia menurut kepercayaan Hindu.

  3. 365 * 50.000 * 1.000 * 1 —> seharusnya hasilnya : 18,25 milyar hari bukan tahun, kalau hasil tahun ya jangan dikalikan 365 dong?????

  4. Alkitab: umur bumi dan kiamat itu rahasia Tuhan, nasib dan kapan mati kita tdk tahu, krn bukan urusan kita. Allah hadir kedunia dg srgala mujizat dan anugerah aja ditolak.
    Hak Allah memutar balik waktu, bukan teori dongeng yg gak jelas maksudnya.
    Urusan kita adl beribadah dan beriman kpd-Nya, bukan hanya kpd utusan yg gajelas dan galayak jadi teladan sempurna.
    Quran ngutip Bible tapi malah maksain teori. Matematika aja satuannya dipaksain. Persis dg sikap kbanyakan fahamnya.

    2 Petrus 3:8, 10 : Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.
    Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.

  5. Mazmur 84:10 (84-11) Sebab lebih baik satu hari di pelataran-Mu dari pada seribu hari di tempat lain; lebih baik berdiri di ambang pintu rumah Allahku dari pada diam di kemah-kemah orang fasik.

Tinggalkan Balasan ke Anonimus Batalkan balasan